Selasa, 24 Mei 2011

Sepenggal Kisah di Puncak Kana

Genap sudah perjuangan anak-anakku kelas 6 MI Plus ASY-SYUKRIYYAH angkatan tahun masuk 2004/2005 selesai tahun 2010/2011. Setelah meniti perjalanan dengan mengikuti pembelajaran, diawali hari pertama masuk kelas 1: belajar membaca, menulis dan mengenal lingkungan baru, guru baru, teman bau eh salah teman baru dan suasana yang baru kemudian lanjut ke kelas berikutnya hingga memasuki kelas 6.

Di kelas 6 mereka diuji dalam kawah yang bergejolak ya..salah lagi maksudnya ujian-ujian mulai dari Tryout, UAM-BN, Praktek PAI, UAS dan Praktek umum. Benar-benar hari yang melelahkan, karena kejar  tayang salah lagi aja, maksudnya semua wajib diikuti oleh semua siswa/I kelas 6 tanpa kecuali secara berturut-turut TIDAK BOLEH TIDAK,  WAJIB IKUT TITIK. Mereka harus benar-benar dalam kondisi pit atau Fit, sejak mereka memasuki semester dua di kelas 6.

Finalnya penentuan kelulusan mereka setelah melalui 3 hari yang mendebarkan saat UN, semoga Allah memudahkan dan meluluskan,  karena mereka sudah berusaha keras baik dirumah maupun disekolah dengan mengikuti pengayaan. Walaupun mungkin ada juga rasa bosan karena selalu mendengar suara merdu ehm maksudnya cempreng kali ya..dari ibu terus dan terus, walau kadang mendengar juga suara yang lembut (bu nani) dan kepala sekolah.

Dan…untuk menghilangkan kepenatan fikiran yang sudah di ubun-ubun, di pagi yang cerah hari jum’at tanggal 13 Mei 2011,anak-anak kelas 6 didampingi bapak ibu guru yang bisa ikut diantaranya: Bpk H. Sanusi,Ibu Efi, Bpk Selamet,Ibu Yayan,Ibu Nani, Bpk Nahwan,Ibu Imas, Bpk Matali, Ibu Tuti, Ibu Hadijah,Bpk Nurohman, dan tidak lupa Mang Bejo, Mang Idris serta Bu Sarah, pergi ke Puncak Kana Cianjur.

Sebelum berangkat, kegiatan dimulai dengan sambutan dan doa bersama di MI Plus Asy-Syukriyyah jam 07.30, kemudian kita semua bersiap berangkat menuju Bis yang diparkir di gerbang Banjar Wijaya. And …We are coming Puncak Kana ..(dalam perjalanan). Puncak kana tempat tujuan kita ternyata nama villa/tempat peristirahatan yang lokasinya ada di dekat kota bunga puncak dan masuk wilayah Cianjur. Tempatnya sejuk malah menjelang pagi dingin brr..rr (menurut ibu), pemandangan indah, kondisi tempat istirahat nyaman dan bersih.

Selama kita diperjalanan kita sempat terjebak macet lho, sehingga perkiraan kita sampai ditempat jam 11 siang, akhirnya mulur sampai jam 01.30. Oh ya selama menunggu kemacetan mencair ada yang lucu lho, itu.. anak-anak perempuan yang ada di Bis 1 ga henti-hentinya beli Pizza Papa Ron yang di jajakan SPG nya melalui jendela di sekitar jalan Cisarua, begitu pulangnya, eeeehh…. Terjadi peristiwa yang sama, pepempuan…perempuan… ternyata kalian suka sekali sama Pizza ya?  Kita yang berada di Bis 2 tertawa lucu melihat tingkah anak-anak perempuan yang seolah-olah kelaparan. Uniknya tak satupun anak laki-laki yang mengikuti untuk jajan pizza,apa karena takut diketawain juga ya? Hehe…. 

Sebelum sampai ke PUncak Kana kita berhenti dulu di mesjid Ar-Rahman di daerah Ciloto Cianjur untuk sholat jum’at dan shalat Dzuhur. Sambil menunggu teman-teman putra dan bapak guru shalat jumat, teman-teman putri memanfaatkan waktu dengan istirahat, makan bakso, ada juga yang jalan-jalan sambil berphoto-photo di sekitar mesjid yang pemandangan tak kalah indahnya dengan di Puncak Kana. Selesai sholat perjalanan dilanjutkan. Sampai di sana disambut dengan guyuran hujan, tidak mengapa curahan hujan perlambang turunnya rizki yang banyak Amiin, justru ini bisa menjadi kenangan juga. 

Setelah merapikan barang bawaan, waktunya…..makan siang (dah telat ya..)kita dah laper banget ditambah dingin karena hujan, Alhamdulillah tidak mengapa makannya kan jadi nambah ha..ha…Rencana selanjutnya mau ada game, karena hujan masih tersisa berupa gerimis, akhirnya game dilakukan hanya untuk anak laki-laki saja yaitu main futsal sambil bergulat dengan lumpur. Kelihatan asyiiiiik sekali tidak lupa diselingi tawa penonton ketika pemainnya ada yang terpeleset/salah nendang bola he..he..lihat aja muka mereka jadi tambah ganteng setelah selesai futsal.

Sebagian anak perempuan melihat-lihat keadaan sekitar, main ayunan, eh ada kolam renang juga lho.., langsung yang engga tahan salin baju renang, nyebur ke kolam padahal jadwalnya kan sholat ashar dahulu. Waktu sholat ashar bersama-sama ada sebagian anak perempuan yang ketinggalan berjamaah ya…ach pahalanya sedikit dong. Selesai sholat ashar diumumkan ulang jadwal acara kegiatan yang wajib diikuti semua, selesai sholat mereka punya acara bebas sampai jam 17.30, limabelas menit mandi salin pakaian dan berkumpul di aula untuk mengikuti sholat maghrib berjamaah dan tausiyah, tidak lupa makan malam..nyam..nyam sate...sateee ( kaya Barack Obama) ditambah soto.o.o... sayur hangat  ditengah cuaca yang dingin ?!?! emmh…..

Selesai makan malam semua berkumpul di aula untuk sholat isya berjamaah selanjutnya inilah dia acara yang ditunggu-tunggu, eng.. ing.. eng….nonton bareng rekaman kedatangan kita dan acara yang sudah berlangsung ssstt…ternyata kita di shootimg juga lho, nah setelah pemanasan dengan nonton bareng selanjutnya acara sambutan disambung kesan pesan dari Bpk Selamet, bu yayan, Bu nani, dan Bu Imas. Tidak lupa kesan pesan juga disampaikan oleh perwakilan dari anak-anakku kelas 6 diantaranya oleh Muthia, Marissa, Syntha, Nadila, Hari Anjar, Fahmi, Kahfi dan Fonso (ibu terkesan kalian ternyata perhatian juga pada guru kalian dari kelas 1) walaupun masih ada yang sambil mesem-mesem kalian berani mengungkapkan apa yang ada di pikiran kalian. Selanjutnya di  tampilkan kenang-kenangan dari artis-artis gabungan 6 mekah/madinah menyanyikan lagu ayah diiringi puisi dan gitar yang dipetik dengan merdu oleh Bpk nahwan dan ananda Bunga kalau artisnya ibu ingat muthia sama marissa siapa lagi yaaa…(tolong bantu ibu dong), disambung dengan sholawatan/ apa nasyid ya? Sumbangan suara nan merdu ananda Fadel, eh..eh..eh yang lainnya ga mau ada yang tampil lagi akhirnya. Terakhir penampiln dari perwakilan bp/ibu guru yang diwakili oleh bu imas dan bu yayan menyanyikan lagu “Tentang Rasa” nya Astrid, yaa.. walaupun dengan suara pas-pasan kami ingin ikut memberikan hiburan yang didalamnya tersimpan, terselip, termaksud,ter…ter…(apalagi ya?) pesan bahwa semoga cinta kita ( anak-anakku dengan kami guru-guru dan sekolah) tetap kekal abadi, selamanyaaaa……, ternyata respon teman-teman meriah juga lho buktinya begitu sampai di reff semuanya ikut bernyanyi bersama-sama dengan sang artis hehe……..cie!!!

Kegiatan di Puncak acara yang sangat berkesan menurut ibu yaitu ketika mendapat tausiyah dan muhasabah dari kepala sekolah kita Bpk H.Sanusi sungguh-sungguh merasuk kedalam relung hati kita yang paling dalam, bagaimana kita diingatkan apa yang paling,paling,paling dekat dengan kita. Bagaimana persiapan kita menghadapinya? Sudahkah kita siap? Karena tidak ada yang tahu pasti kapan tepatnya “kejadian Itu” akan mendatangi kita.Kita juga diingatkan bagaimana cinta kasih seorang ibu sepanjang hayat sampai mengorbankan nyawa untuk buah hatinya, bagaimana kita membalasnya?!? Bisakah…….Rasanya muhasabah ini takkan pernah  terlupakan menjadi pengingat diri untuk pegangan hidup di dunia yang semakin tua dan gila ini, hati-hati….hati-hati dan jagalah dirimu anak-anakku. Jangan lupakan kasih sayang Ibu yayan dan juga guru-gurumu yang lain seperti gambaran itulah kepada kalian.

Pada acara muhasabah tersebut rasanya semua merenungi, cobalah untuk selalu diingat kalau perlu ukirlah dalam relung hati kalian sebagai penjaga akhlak kalian sampai kapanpun dan dimanapun kalian berada …..ingatlah…..Allah. Ya… Ar-Rahman..Ar-Rahim..

Oh..ya..kalian ingat lagu: Kasih ibu  kepada beta tak terhingga sepanjang masa. Hanya memberi tak harap kembali bagai sang surya menyinari dunia. Demikianlah anakku ungkapan hati ibu / bapak guru kalian, jangan lupakan kami meski kalian sudah jadi terkenal, terpinter,terkaya dan ter…yang lainnya.

Setelah muhasabah kita saling memaafkan dengan airmata yang berlinang kita saling memaafkan atas semua perbuatan dan perkataan yang tidak kita sengaja menyakiti hati kita. Kata maaf yang tulus dari hati kami para dewan guru sudah tentu kami berikan karena kalian adalah anak-anak kami juga walau tanpa terasa waktu yang berjalan  selama 6 tahun seperti sekejap saja. Kalian sudah harus melanjutkan perjalanan kalian yang masih panjang ke jenjang berikutnya.

……..kiniii tiba waktunya kita tuk berpisahan……selamat berjuang anak-anakku..
Terakhir hari sabtu pagi setelah sholat subuh berjamaah sebagian anak-anak dan guru melakukan perjalanan ke hutan pinus (maaf ibu tidak bisa mendampingi) dilanjutkan acara sarapan, terus tukeran kado deh.. sayangnya didalam kado tidak ada perintah-perintah lucu jadi menurut ibu kurang greget yang ada Cuma pada keki-kekian karena ada kado anak laki yang ambil anak perempuan atau sebaliknya. Selanjutkan acara bebas karena orangtua juga banyak yang ikut serta ke puncak kana ini.

Tepat jam 11.30 kita dah siap-siap untuk kembali ke habitat masing-masing duee…ch emangnya apaan ya… ? ada yang pulang bareng orang tuanya tapi sebagian besar tetap bersama-sama, dalam perjalanan kita 3 kali berhenti, 2 kali untuk beli oleh-oleh di wilayah dekat kota bunga (banyak buah dan sayuran) dan di wilayah puncak. Perhentian yang ke-3 yaitu di ruas tol Jagorawi (gerbang tol apa ya? Ibu lupa lagi)  karena bus yang ditumpangi anak laki-laki mendapat masalah dibagian bannya, sehingga kita banyak menghabiskan waktu disana dan akhirnya kita semua menumpang shalat ashar di kantor gerbang tol tersebut, yang di sambut ramah oleh pegawainya. Setelah selesai perjalanan dilanjutkan kembali dan ketika memasuki daerah serpong kita disambut hujan yang cukup deras lagi… eh kita datang dan pulang disambut hujan?! kan…bener-bener mengesankan.

Akhirnya setelah perjalanan yang cukup melelahkan sampailah kita di tempat asal kita MI Plus Asy-Syukriyyah. Hei…Hei… Alhamdulillah sampai dengan selamat.  all….loo..o we are come back….!!!
CU…….

With love:
Yayan dan Imas 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar