'Bengong' Lahirkan Karya

 

Bengong sambil berfikir kreatif inilah jadinya, beberapa pantun terlahir dengan sendirinya. Mengisi waktu kosong di kantor dengan mencari hal-hal yang kreatif dan bermanfaat membutuhkan pembiasaan yang terus-menerus karena tidak mudah untuk berbuat seperti itu. Biasanya kalau sudah kumpul di kantor pas waktu istirahat atau lagi waktu kosong tidak mengajar kita kerap kali ngobrol "ngaler ngidul" alias ngobrol tak karuan, bisa gosip, bercanda, dan lain sebagainya yang tidak menghasilkan karya. Walaupun kelihatannya kecil tapi lama kelamaan kebiasaan mencari karya-karya kecil seperti pantun akan menghasilkan sesuatu yang besar. Tentunya tidak hanya pantun tapi banyak lagi karya-karya yang bisa kita hasilkan apabila kita berfikir kreatif dan ulet.

Sebetulnya tidak ada yang salah untuk bercanda dan kongkow, tapi alangkah baiknya apabila kongkow itu isinya membahas bagaimana membuat suasana kelas menjadi fun dan kreatif, atau bagaimana menjadi guru yang bermanfaat, bagaimana mana menjadi guru kreatif atau apalah yang yang intinya membuat kita menjadi kreatif dan bermanfaat disetiap kesempatan apakah di kelas, di rumah, di lingkungan masyarakat atau dimanapun kita berada. Nah kalau bergosip tentu tidak boleh karena agama kita melarangnya. OK bro!!!

Inilah salah satu bentuk mengisi waktu yang dilakukan dengan kreatif oleh saudari kita ibu Nani Nurmaya, S.Pd.I guru bahasa Indonesia MI Plus Asy-Syukriyyah yang telah melahirkan bentuk Pantun Nasihat. Good Luck bu, semoga pantunnya nambah terus.

Lihat anak sedang berenang

Mencuci tangan dengan air keran

Betapa hati rasa tenang

Mendengar anak MI Plus membaca al Qur’an

Buah rambutan di ikat-ikat

Dibawa ke pasar Malabar

Anak sekolah yang berbakat

Rajin ibadah dan belajar

Ke Tangerang City lewat Flayover

Jangan lupa singgah di bundaran

Kalau ingin jadi anak pintar

Rajinlah membaca buku pelajaran

Ada tupai melompat-lompat

Ambil air dengan gelas

Ayo belajar dengan giat

Agar dapat naik kelas

Ke pulau seribu naik perahu

Membuat hati berdebar-debar

Kami bangga dengan bapa ibu guru

Mendidik siswa dengan sabar